992 Santri Ikuti Tes PBSB Pilihan Al-Azhar Kairo

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.



Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) mulai tahun ini membuka untuk pilihan kuliah di Universitas Al-Azhar Kairo. Seperti halnya PBSB Reguler, PBSB Luar Negeri juga tidak sepi peminat.
Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok (PD Pontren) Pesantren Ahmad Zayadi menyampaikan bahwa tes seleksi PBSB Luar Negeri tahap I diikuti 992 santri. Seleksi dilakukan dengan sistem Computer Based Test (CBT).
Zayadi menerangkan, santri yang mendaftar berasal dari Madrasah Aliyah Swasta (MAS) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) yang berada dan/atau menjadi bagian dari pesantren, santri pada Satuan Pendidikan Muadalah, santri pada Pendidikan Diniyah Formal, serta santri pada Pesantren Salafiyah penyelenggara pendidikan kesetaraan.
“Hari ini, Kemenag menggelar seleksi tahap I PBSB Luar Negeri serentak di 5 lokasi, yaitu: UIN Syarif Hidayatullah, UIN Sunan Gunung Jati, MAN 1 Semarang, ITS Surabaya, dan MAN 2 Model Makassar,” terang Zayadi saat meninjau lokasi tes di UIN Jakarta, Selasa (14/05).
“Santri yang mendaftar bisa memilih lokasi CBT yang diinginkan,” sambungnya.
Menurut Zayadi, materi tes CBT PBSB Luar Negeri meliputi tes potensi akademik, tes bahasa Arab dan Inggris, tes kepesantrenan yang meliputi khazanah Islam Indonesia dan substansi ilmu kepesantrenan, serta tes kemampuan bidang studi. Beberapa materi soal disajikan menggunakan Bahasa Arab dengan tingkatan level lebih tinggi.
 mulai tahun ini membuka untuk pilihan kuliah di Universitas Al 992 Santri Ikuti Tes PBSB Pilihan Al-Azhar Kairo
“Hal ini sekaligus sebagai upaya untuk menyeleksi santri yang memiliki penguasaan bahasa Arab yang bagus,” ujar Zayadi.
Santri yang lulus pada seleksi tahap I, kata Zayadi, akan diminta mengikuti seleksi tahap II yang digelar Juni mendatang. Materi seleksi tahap II berupa Tes Tahfizh Al-Quran sebanyak 2 Juz dan Wawancara Berbahasa Arab. “Seleksi tahap II akan diuji langsung oleh penguji dari Al-Azhar Kairo,” ungkapnya.
Sebelum berangkat ke Mesir, peserta yang dinyatakan lulus seleksi tahap II akan mengikuti program penguasaan Bahasa Arab. Program ini dijadwalkan berlangsung pada akhir Juni mendatang. “Santri akan dilatih berbahasa Arab sampai mereka mencapai level 3 sesuai standar Al-Azhar Kairo. Hal ini supaya tidak menghambat perkuliahan santri saat tiba di Kairo,” tutup Zayadi.
Berikut sebaran data peserta CBT PBSB Luar Negeri di 5 lokasi:
1. DKI Jakarta, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (475 santri)
2. Jawa Barat, UIN Sunan Gunung Djati Bandung (105 santri)
3. Jawa Tengah, MAN 1 Semarang (111 santri)
4. Jawa Timur, ITS Surabaya (203 santri)
5. Sulawesi Selatan, MAN 2 Model Makassar (98 santri)

Sumber https://www.hanapibani.com/

Selain sebagai media informasi pendidikan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

LihatTutupKomentar